
Beauty brand yang paling sering gw review di blog gw adalah Utama Spice karena I’ve fallen in love with this organic skincare brand! Well, I’m into organic skincare only, gak nafsu deh kalo ngeliat brand-brand lain yang lebih mahal dan lagi hebring, karena menurut gw, untuk apa buang duit mahal-mahal kalo cuma untuk barang-barang kimiawi yang gak natural, belum tentu baik, dan apalagi kalo pake animal testing segala. Yang bikin gw tambah cinta dengan Utama Spice ini adalah karena ini brand Indonesia, made in Bali!
Dulu gw adalah customer The Body Shop, namun sekarang udah selingkuh, hehe. Hanya produk Drops of Youth yang masih gw pake, selebihnya, terutama untuk produk yang berbasis oil, sudah digantikan dengan Utama Spice. Selain karena rasa nasionalisme yang tinggi, harganya jauh lebih murah, kandungan alaminya pun lebih banyak. Difikir-fikir, untuk apa menghabiskan duit untuk produk organic yang diimpor dari negara lain padahal negeri sendiri sangat-sangat kaya raw materials.
Menambah list panjang koleksi Utama Spice gw adalah body butternya yang menjadi salah satu my current faves di semester pertama tahun 2018 ini. Body butter dari Utama Spice saat ini ada lima varian; Rose Allure, Lavender, Tropical Flower, Lemongrass Ginger, dan Cocoa Love. Masing-masing varian memiliki campuran oil yang berbeda-beda yang menentukan wanginya. Terdapat dua size kemasan, yang kecil ukuran 30 gr dengan harga Rp 26.000 dan yang besar ukuran 100 ml dengan harga Rp 83.000. Kecuali untuk varian Cocoa Love, ya… Harganya dua kali lipat lebih mahal, mungkin karena bahan dasarnya Cocoa Seed Butter yang lebih mahal.
Pertama kali coba testernya di store Utama Spice di Ubud, well teksturnya beda banget dengan body butter yang banyak di pasaran Indonesia. Kalo body butter lain umumnya teksturnya lotion yang lengket, body butter Utama spice lebih mirip butter dan berkesan oily, ya karena bahan utamanya memang minyak, yaitu Virgin Coconut Oil yang sangat baik untuk kulit. Awalnya ngerasa aneh emang, takutnya lengket-lengket gitu, namun ternyata enggak banget! Minyaknya langsung lumer di kulit dan membuat kulit coklat gw terlihat mengkilap seperti abis pake tanning oil namun tanpa rasa lengket! Namun baunya gak selembut produk lain seperti TBS, makanya aku cuma beli yang Rose Allure dan Tropical Flower yang menurut aku wanginya gak terlalu strong.
Berbeda dengan varian yang lain, Cocoa Love teksturnya sangat-sangat padat seperti balm. Wanginya harum coklat banget sehingga biking ngidam Silverqueen setiap kali dibuka, hehe. Karena soliditynya, gw pun makenya harus mengikis pake kuku bagian luar dulu baru dioleskan ke tubuh. Hasilnya di kulit gak nampak kilau minyak seperti yang lain, namun wanginya tahan lama dan bikin kulit lembut. Tapi aku mensejajarkan Cocoa Love ini dengan Petroleum Jelly, Lucas Papaw dan kawan-kawan yang lebih sering digunakan untuk kulit-kulit kasar seperti di siku, telapak kaki, lutut, dll. Kenapa? Karena harganya mahal, hehe.. padahal enak banget kalo kulit jadi wangi-wangi coklat gitu.
Untuk harga segitu, mungkin banyak yang merasa ukurannya terlalu mini. Namun sebenarnya kalo kamu memakainya dengan cara yang benar, akan bertahan lama. Karena kita gak perlu make banyak-banyak seperti body lotion, cukup tipis-tipis aja saat dibalur akan merata ke bagian yang lain. Buat aku yang rajin menggunakan body butter setiap hari saja, yang ukuran 30gr itu bisa bertahan untuk 2-3 minggu. Oia, body butter ini juga dibundle menjadi gift set yang lucu banget dengan tin can khas Bali, cocok buat jadi oleh-oleh dari Bali! Pemesanan produk bisa langsung di situs resmi Utama Spice atau lewat IG mereka.
Review produk Utama Spice yang lain di blog aku:
0 Comments